Menu

24 April 2015

Manfaat Ketumbar sebagai obat alami bagi kesehatan

Ketumbar memiliki manfaat untuk kesehatan disebabkan nutrisi yang dikandungnya. Ini meliputi minyak esensial, senyawa asam, mineral, vitamin, dll. Manfaat ketumbar diperoleh dari biji, daun, dan buahnya. Penelitian terbaru menunjukkan  bahwa minyak ketumbar mampu membunuh beberapa jenis bakteri seperti E.colli, salmonella, dan bakteri yang kebal terhadap antibiotik. Cara minyak ketumbar mematikan bakteri adalah dengan merusak selaput pelindung sel bakteri, dan menghalangi proses pernafasan bakteri. Para ilmuwan kini mengembangkan penggunaan ketumbar sebagai obat alternatif dalam bentuk obat kumur, lotion, dll. 


Manfaat Ketumbar Sebagai Obat Alami
Photo: fillyourbelly.com


Manfaat ketumbar antara lain sebagai berikut:

1. Menurunkan kolesterol jahat

Senyawa asam yang ada dalam ketumbar seperti asam oleat, asam stearat, asam linoleat, asam karbonat, dan asam palmitat terbukti efektif untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Senyawa tersebut juga menghambat deposit kolesterol pada vena dan pembuluh darah.

2. Mengobati Anemia

Bagi penderita anemia, ketumbar baik untuk dikonsumsi. Ini disebabkan oleh zat besi yang ada dalam ketumbar.

3. Melancarkan sistem pencernaan


Minyak esensial yang ada dalam ketumbar membantu gerakan peristaltik dalam perut sehingga proses pencernaan berjalan baik. Demikian pula proses sekresi enzim menjadi lancar. Minyak tersebut juga efektif mengobati anoreksia.

4. Anti Peradangan

Ketumbar mengandung cineole dan asam linoleat yang bersifat anti-arthritis dan anti-rematik. Oleh karenanya, ketumbar mampu mengobati bengkak yang disebabkan arthritis dan rematik.

5. Mengobati diare

Ketumbar dapat digunakan untuk mengobati diare. Linalool dan borneol efektif melancarkan pencernaan, membantu pengikatan feses di usus, dan meningkatkan fungsi hati. Sifat anti-bakteri yang dikandung oleh ketumbar bermanfaat untuk mengobati diare akibat infeksi bakteri.

6. Siklus menstruasi tidak teratur

Zat yang ada dalam ketumbar membantu sekresi hormon dari kelenjar endokrin. Ini artinya bahwa siklus menstruasi dapat berjalan normal. Rasa sakit saat menstruasi pun berkurang.

7. Menurunkan kadar gula darah

Cumin yang terdapat dalam ketumbar, pada kelenjar endokrin memiliki efek menstimulasi peningkatan sekresi insulin dari pankreas. Jadi, gula diubah menjadi glikogen sehingga menurunkan kadar gula darah yang tinggi. Bagi penderita diabetes, ketumbar sangat baik untuk dimasukkan ke menu harian.

8. Melindungi hati

Zat yang dikandung oleh ketumbar dapat mengobati peradangan, ekspektoran, kejang, anti-karsinogenik, melindungi hati, anti-konvulsan, hipnotik, dan anti-histamin. Ketumbar juga bisa bersifat sebagai afrodisiak alami apabila dikombinasikan dengan tanaman lainnya.



Minyak esensial Ketumbar
Photo: italian-grandprix.net
9. Nutrisi bagi kulit dan Mengobati berbagai gangguan kulit

Kandungan luar biasa yang terdapat dalam ketumbar dapat mengobati berbagai gangguan pada kulit seperti kulit kering, eksim, dan infeksi oleh jamur pada kulit. Ketumbar juga dapat mencegah jerawat, jika dipadukan dengan pasta kunyit. Daun ketumbar bersifat anti-bakteri dan anti-inflamasi yang baik untuk kesehatan kulit anda. Zat tersebut juga dapat mengatasi infeksi pada mata, atau biasa disebut sebagai konjungtivitis.


10. Melawan racun dalam tubuh

Panas tubuh berlebih dapat diturunkan dengan mengkonsumsi daun ketumbar dan air. Ketumbar juga memiliki fungsi detoksifikasi, yang mampu mengeluarkan logam berbahaya dalam tubuh seperti timah, merkuri, dan aluminium.

11. Meningkatkan Kesehatan mata

Kandungan mineral, fosfor, vitamin A, dan vitamin C yang terdapat dalam minyak esensial ketumbar baik untuk kesehatan mata. Ini juga mencegah degenerasi makula dan mata lelah.



Manfaat dan khasiat ketumbar untuk kesehatan lainnya:


- Membantu mengobati batuk dan flu
- Mencegah kejang otot akibat epilepsi
- Kaya akan kalium, kalsium, dan vitamin K
- Mencegah kanker

Demikian berbagai manfaat ketumbar bagi kesehatan. Masih banyak obat di alam ini yang belum kita ketahui.


sumber dari : http://tradisioanal-obat.blogspot.com

No comments:

Post a Comment