Alang-alang
atau ilalang ialah sejenis rumput berdaun
tajam, yang kerap menjadi gulma dilahan pertanian.Nama
ilmiahnya adalah Imperata cylindrica, dan ditempatkan dalam anak suku Panicoideae. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai bladygrass,
cogongrass, peargrass, silver-spike atau secara umum disebut satintail,
mengacu pada malai bunganya yang berambut putih halus. Orang Belanda menamainya snijgras, karena
sisi daunnya yang tajam melukai.
Sifat Dan Khasiat Tanaman
Alang-Alang :
Rasa akar alang-alang manis, bersifat sejuk, masuk
meridian paru-paru, lambung dan kandung kemih. Simplisia ini bersifat tonik, pereda
demam (anti piretik), peluruh kencing (Diuretik), menyejukkan darah untuk
menghentikan perdarahan (hemostatik), dan menghilangkan rasa haus. Tunas muda
berkhasiat untuk peluruh kencing (Diuretik).
Kandungan Kimia Tanaman Alang-Alang :
Akar dan batang alang-alang mengandung : manitol, glukosa, sakarosa, malic acid,
citric acid, coixol, arundoin, cylindrene, cylindol A, graminone B, imperanene,
stigmasterol, campesterol, beta-sitosterol, fernenol, arborinone, arborinol,
isoarborinol, simiarenol, anemonin dan tanin.
Indikasi Tanaman Alang-alang :
Akar Alang-alang digunakan untuk pengobatan :
- Bengkak (Edem) karena radang ginjal akut, infeksi saluran kencing.
- Kencing sedikit
- Bengkak karena terbentur (memar)
- Perdarahan akibat panasnya darah (blood heat) seperti mimisan (epistaksis),
muntah darah, batuk darah, urine berdarah.
- Wasir (hemoroid)
- Demam disertai haus, batuk, flu, sesak
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Sakit kuning (jaundice)
Bunga Alang-alang digunakan untuk mengobati :
- Batuk darah dan mimisan akibat penyakit paru.
Cara Pemakaian :
- Untuk obat yang diminum : Rebus akar alang-alang kering (15-30 g), bila
menggunakan yang masih segar maka jumlahnya kira-kira 30-60 g, sedang untuk
bunga sekitar 5-10 mg, dan tunas muda 5-10 g. Bisa juga akar ditumbuk dan
diperas airnya, atau yang kering digiling untuk dijadikan bubuk.
- Untuk pemakaian luar : bulir bunga berikut tangkainya digiling halus dan
dibubuhi pada luka atau disumbatkan ke hidung untuk menghentikan perdarahan.
No comments:
Post a Comment